Langsung ke konten utama

Pengertian "KOMUNIKASI POLITIK"

Komunikasi dan Politik berpadu dalam dua aspek yaitu (1) pembicaraan, dan (2) pengaruh atau memengaruhi. ‘Politik adalah komunikasi’ karena sebagian besar kegiatan politik dilakuan dengan pembicaraan sebagai salah satu bentuk komunikasi. Sebaliknya, ‘Komunikasi adalah politik’ karena hampir semua komunikasi bertujuan memengaruhi sebagai salah satu dimensi politik. Jadi, Komunikasi Politik adalah pembicaraan untuk memengaruhi dalam kehidupan bernegara.

·          Maswardi Rauf,1993,Komunikasi Politik,Jakarta,Graha ilmu. Yaitu objek kajian ilmu politik karena pesan yang disampaikan dalam proses komunikasi yang bercirikan politik yaitu berkaitan dengan kekuasaan politik Negara, pemerintah, dan aktivitas komunikator sebagai pelaku politik. Komunikasi politik dibagi menjadi dua dimensi yaitu (1) sebuah kegiatan politik: penyampaian pesan-pesan yang bercirikan politik oleh aktor-aktor politik kepada pihak lain; (2) kegiatan ilmiah: kegiatan politik dalam system politik.

·         Rusadi Kantaprawira,1983,Komunikasi Politik,Jakarta,Graha ilmu. Yaitu menghubungan system politik yang hidup dalam masyarakat, baik pikiran interen golongan, instansi, asosiasi, maupun sector kehidupan politik pemerintah.

·         Astrid S. Susanto,1975,Komunikasi Politik,Jakarta,Graha ilmu.  Yaitu komunikasi yang diarahkan pada pencapaian suatu pengaruh sehingga masalah yang dibahas oleh jenis kegiatan komunikasi ini dapat mengikat semua warganya melalui suatu sanksi yang ditentukan bersama lembaga-lembaga politik.

·         Dalam buku introduction To Political Communication oleh Mc Nair (2006) “political communication as pure discussion about the allocation of public resources (revenues), official authority (who is given the power to make legal, legislative, and executive decision) and official sanctions (what the state reward or punishes). Jadi, menurut Mc Nair adalah sumber daya public yang memiliki nilai kekuasaan atau nilai ekonomi, petugas yang memiliki kewenangan untuk memberi kekuasaan apakah itu legislative atau eksekutif , serta sanksi-sanksi dalam bentuk hadiah atau denda.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

WAWANCARA EDDY SOEPONO 'PARTO PATRIO'

Eddy Supono atau lebih dikenal dengan nama Parto merupakan artis kelahiran Jakarta, 17 April 1961 yang berprofesi sebagai komedian dan merupakan salah satu anggota dari grup lawan patrio yang beranggotakan Parto, Eko Patrio, dan Akri. Parto mengawali karirnya ketika ia menjadi penyiar radio di SK bersama Akri dan Eko. Setelah itu mereka bertiga sepakat untuk mendirikan bersama grup lawak bernama Patrio tepatnya pada tanggal 10 oktober 1994. Setelah itu, mereka pun tenar ketika melawak bersama di acara NGELABA yang ditayangkan oleh stasiun tv TPI. Ketenaran membuat masing – masing personilnya mendapatkan job sendiri, sehingga mereka kerpa ditemukan melawak secara sendiri – sendiri diprogram mereka.   Saat ini Parto dikenal membawakan lakon dalang di acara komedi Opera Van Java bersama sule,   azis,   nunung , dan   andre taulany   yang ditayangkan oleh TRANS 7.   Pada kehidupan pribadinya, parto dikaruniai 3 orang anak dari istri pertamanya, Ida murwan...

BAHASA JURNALISTIK

Jakarta – Aparat kepolisian berhasil menangkap enam orang pelaku aksi perampokan took minimarket di Yogyakarta. Enam pelaku tersebut masih berstatus mahasiswa. Pelaku yang ditangkap aparat kepolisian itu bernama NH (23) Halmahera, WH (26) Tidore, SR (25) Tidore, TA (22) Halmahera, MKY (18) Maluku Utara, ada pelaku lain yang menjadi buron. Kapolresta Yogyakarta Kombes Tommy Wibisono mengatakan, sementara ini ada empat Tempat Kejadian Perkara (TKP) minimarket menjadi tempat perampokan. Empat TKP itu di kota Wirobrajan, Kotagede, Sleman, dan Banguntapan Bantul. “Pelaku ke minimarket dengan menggunakan pistol mainan. Masuk menodongkan senjata dan berhasil mengambil uang atau barang,” ujar Tommy di Mapolresta Yogyakarta, Rabu (29/3/17). Wakasat Reskrim Polresta Yogyakarta AKP Yohanes Redoy Sigiro menjelaskan pelaku berstatuskan mahasiswa di beberapa Universitas. Saat melakukan kejahatan, pelaku ini tidak menggunakan penutup kepala. Mereka masuk dan langsung menodongkan se...

WAWANCARA JURNALISTIK

Wawancara Jurnalistik ialah sebuah dialog untuk mengumpulkan dan merekontruksi fakta dari informasi yang telah ada sebelumnya. Pada awalnya jurnalistik diartikan sebagai catatan harian khususnya pada jaman Julius Caesar, kemudian berkembang pesat pada tahun 1960-an muncul Jurnalistik baru. Pada tahun 1970-an muncul juga apa yang disebut sebagai Jurnalistik ini lebih kepada menyusun pesan atau berita yang diolah selayaknya laporan mengguakan riset ilmu sosial. Setelah komputer dan internet makin memasyarakat kemudian muncul apa yang disebut sebagai Cyber Jurnalistik yang menggunakan jaringan internet dalam penyusunan dan penyebarluasan berita atau pesan.  Dan pengertian Jurnalistik itu sendiri ialah, segala bentuk kegiatan yang dilakukan dan sarana yang digunakan dalam mencari, memroses, dan menyusun berita serta ulasan mengenai berita hingga mencapai public atau kelompok tertentu yang menaruh perhatian khusus pada hal-hal tertentu Sumber; Indiwan Seto Wahjuwibow...